Jambore Jawa Timur – Salah satu kegiatan yang paling dinanti tak hanya oleh peserta Jambore Jatim saja, namun masyarakat area sekitar buper adalah penampilan pentas seni setiap malam harinya. pada hari ini sudah berlangsung hari kedua.
Pentas seni di kegiatan Jambore Jawa Timur hari ke dua dilaksanakan pada Rabu (4/10/2023) itu berlangsung menarik dan meriah. Acara hiburan ini digelar di panggung utama Bumi Perkemahan Ngawun Abilowo, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban.
Peserta Jambore Jawa Timur menyaksikan penampilan pentas seni
Ada 12 kesenian khas daerah yang ditampilkan di hari kedua. Rata-rata mereka menampilkan tarian atau teaterikal yang merupakan khas dari masing-masing kwartir cabang yang tampil saat itu.
Seperti Kwarcab Kediri yang menampilkan kesenian dengan tajuk SWATAPURI, Sayembara Cinta Putri Kediri. Yang mengisahkan cinta adalah kesucian yang diukir dalam goresan pengorbanan.
Penampilan Seni Tradisi Kontingen Kwarcab Kabupaten Kediri Sayembara Cinta Putri Kediri yang diperankan oleh anggota pramuka
Kak Abas Shofwan Pimpinan Kontingen Kwarcab Kediri menuturkan cerita dibalik tampilan Kwarcab Kediri pada malam itu.
“Cinta adalah kekuatan yang mengalahkan keangkaramurkaan. Urip hanguripi tinitah ing bumi. Beribu harapan tertambat pada kecantikan seorang putri Kediri. Cinta adalah bukti, maka sayembara yang menjawab semua ini. Cinta Dewi Sanggalangit, melahirkan Seni Tradisi Kabupaten Kediri” Tutur Kak Abas kepada Tim Humas Jambore Jatim.
Tampilan memukau lainnya dari Kwarcab Kota Blitar yang menampilkan Tari Pecut Penembaga. Kak Clarisa Utami menceritakan tentang sejarah Tari Pecut Penembaga.
“Tari ini terinspirasi dari berdirinya Taman Pecut di Kota Blitar yang berada tepat dijantung kota, yaitu sebelah selatan alun-alun Kota Blitar. Keberadaan taman pecut mampu menginspirasi para seniman Kota Blitar untuk menciptakan sebuah seni dalam bentuk Tari Pecut Penembaga” ujarnya.
Peserta Jambore Jatim Kwarcab Kota Blitar menampilkan seni Tari Pecut Penembaga pada pensi malam kedua
Semua kontingen kwartir cabang yang tampil mampu memukau penonton, karena tampil dengan persiapan yang matang sehingga bisa membawakan secara maksimal.
Pada hari kedua ini yang tampil secara berutuan yaitu Kwarcab Bojonegoro, Kota Blitar, Situbondo, Banyuwangi, Mojokerto, Madiun, Kediri, Sampang, Ngawi, Gresik, Kota Madiun, dan Nganjuk.
Beberapa Kwarcab yang belum tampil di hari pertama dan kedua akan unjuk kebolehan di malam berikutnya. Jambore Jawa Timur sendiri berlangsung dari tanggal 2 sampai 7 Oktober 2023, dengan diikuti oleh 2.000 peserta putra putri dari 38 Kwarcab se Jawa Timur. (*rochman).
Yuk follow akun instagram @jamborejawatimur2023 untuk dapatkan update kegiatan Jambore Jawa Timur 2023
Humas Kwarda Jatim